Kebijakan Amerika Serikat tentang Keamanan dan Pembatasan Impor Barang Korea Selatan

Perdagangan internasional adalah bagian utama dari perekonomian global dan dunia kita yang saling terhubung. Amerika Serikat dan Korea Selatan merupakan pemain penting dalam perdagangan global. Namun, hubungan dagang kedua negara terkadang tegang. Dalam beberapa tahun terakhir, Amerika Serikat telah menerapkan undang-undang proteksionis dan pembatasan impor yang secara khusus menargetkan ekspor Korea Selatan, yang telah menarik banyak perhatian. Hubungan perdagangan antara Amerika Serikat dan Korea Selatan semakin berkembang sejak diberlakukannya KORUS FTA (Perjanjian Perdagangan Bebas Korea-Amerika Serikat) pada tahun 2012. Tujuan dari perjanjian ini adalah untuk meningkatkan peluang perdagangan kedua negara dan meningkatkan hubungan bisnis. . nilai. . . Namun, judi bola sejak saat itu, beberapa perubahan undang-undang telah mempengaruhi perdagangan kedua negara, khususnya terkait produk tertentu yang masuk ke pasar AS.

Harga impor baja dan aluminium

Pada tahun 2018, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan kebijakan perdagangan yang mengenakan tarif 25% untuk baja dan bea masuk 10% untuk impor aluminium ke negara tersebut. Undang-undang ini tidak hanya berlaku di Korea Selatan, tetapi juga berdampak besar pada negara-negara penghasil baja dan aluminium lainnya. Korea Selatan, sebagai eksportir utama baja ke Amerika Serikat, sangat terdampak dengan rencana ini. Kebijakan tarif impor diumumkan sebagai upaya melindungi industri baja dan aluminium AS dari persaingan asing yang tidak sehat. Namun dampaknya jauh lebih besar, terutama bagi negara-negara seperti Korea Selatan, yang bergantung pada ekspor baja. Penelitian tentang limbah dan bantuan

Selain itu, selain mengenakan pajak impor, Amerika Serikat telah melakukan investigasi terhadap dumping dan subsidi di banyak perusahaan Korea Selatan. Proses dumping melibatkan penjualan produk dengan harga lebih rendah dari biaya produksi atau harga pasar negara tempat produk tersebut diproduksi. Subsidi mengacu pada penyediaan uang atau bentuk dukungan lain oleh pemerintah, yang memberikan keunggulan kompetitif bagi bisnis tertentu.

Tujuan dari inspeksi ini adalah untuk melindungi bisnis Amerika dari persaingan perdagangan tidak sehat. Contohnya adalah studi tentang praktik pembuangan limbah dan subsidi panel surya dari Korea Selatan. Amerika Serikat menuduh perusahaan-perusahaan Korea Selatan melakukan praktik dumping dengan menjual panel surya dengan harga lebih rendah dari biaya produksinya.

Logo
Login/Register access is temporary disabled